Penjaga gawang asal Wales, Adam Przybek menjalani debutnya bersama PERSIB pada pertandingan kedua Grup B Piala Presiden 2025 melawan Dewa United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa 8 Juli 2025. Meskipun Pangeran Biru ditahan imbang 1-1 oleh Dewa United, Przybek tampil baik di bawah mistar.Tercatat, dua penyelamatan krusial dilakukan kiper berdarah Polandia ini. Sontak aksinya membuat banyak penonton merasa kagum dengan kemampuannya."Saya tidak merasa gugup. Saya justru sangat antusias menyambut debut bersama PERSIB. Saya rasakan atmosfer yang luar biasa di stadion ini. Saya harus lebih fokus lagi untuk menatap kompetisi yang sesungguhnya," ungkap kiper berusia 25 tahun tersebut.Mendapat banyak apresiasi, Przybek tetap merasa kecewa dengan hasil pertandingan dan ketidakmampuannya menjaga gawangnya dari kebobolan. Ia pun akan terus berbenah untuk membawa PERSIB lebih baik di kompetisi nanti."Terima kasih semuanya, tapi hasilnya kurang baik karena harus kebobolan di menit akhir pertandingan. Saya tidak tahu itu seharusnya (dihukum) penalti atau tidak. Padahal kami sangat mendominasi di pertandingan tersebut. Sedikit kecewa memang," katanya.***

przybek_dewa_sut.jpg

Przybek Komentari Laga Pertamanya Bersama PERSIB

Penjaga gawang asal Wales, Adam Przybek memainkan laga pertamanya bersama PERSIB

Pertandingan kedua Grup B Piala Presiden 2025 kontra Dewa United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa 8 Juli 2025 malam terasa sangat spesial bagi Dedi Kusnandar. Gelandang yang akrab disapa Dado itu menilai, laga tersebut memiliki makna begitu mendalam baginya.Dalam laga yang berkesudahan 1-1 itu, Dado berhasil comeback usai menepi cukup lama akibat cedera yang dialaminya musim lalu. Turun pada babak kedua, Dado tampil lugas dan tenang di lapangan tengah."Saya sempat tidak percaya ini semua bisa terjadi lagi. Kita tahu, saya cedera dan saya pikir itu akan menghentikan karier saya. Tapi, nyatanya saya berada di sini dan kembali. Kembali bermain dan berkumpul bersama rekan satu tim dalam pertandingan. Itu yang membuat saya sangat bahagia dan terharu," ungkapnya saat sesi konferensi pers usai laga.Kembali merumput dengan perasaan penuh sukacita, Dado sangat mengapresiasi seluruh dukungan semua elemen tim PERSIB selama dirinya absen karena cedera."Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untik Coach Bojan (Hodak) yang mendukung serta memberikan kepercayaan lagi terhadap saya. Saya juga berterimakasih terhadap semua pemain dan staf yang sudah mendukung saya selama ini," tuntasnya.***

dedi_dewa_nando.jpg

Kembali Bermain, Dado Mengaku Terharu

Dedi Kusnandar kembali tampil setelah lama menepi akibat cedera

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak mengaku senang dengan perkembangan timnya saat laga Grup B Piala Presiden 2025 kontra Dewa United, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa 8 Juli 2025 malam. Pelatih berkebangsaan Kroasia ini melihat beberapa kemajuan yang ditunjukkan anak asuhnya.Meski demikian, Hodak akan terus mengevaluasi skuadnya agar semakin mantap menatap Liga Super 2025/26 dan AFC Champions League 2."Saya pikir kami sudah lebih baik dari sebelumnya. Tapi, yang pasti kami harus banyak belajar lagi dari setiap pertandingan, termasuk pertandingan malam ini. Secara keseluruhan semuanya sudah cukup baik di masa persiapan ini," kata Hodak saat sesi konferensi pers usai laga.Dua laga tanpa meraih kemenangan dan dipastikan gagal melangkah ke partai final, Hodak mengaku tidak risau. Ia justru mendapatkan beberapa pelajaran untuk membangun timnya lebih baik."Kita ambil hikmahnya di dua pertandingan ini. Baik hal yang positif atau kekurangan-kekurangannya juga. Kami masih ada waktu untuk memperbaiki itu semua," pungkasnya.***

bojan_dewa_nando.jpg

Hodak Tak Risau

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak tak risau dengan hasil dua pertandingan di Piala Presiden 2025

PERSIB masih bermain imbang tanpa gol dengan Dewa United pada babak pertama pertandingan Grup B Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Selasa, 8 Juli 2025. Dalam pertandingan ini, Dewa United bermain dengan 10 orang menyusul diusirnya Cassio Fernando Scheid pada menit 18.PERSIB tampil cukup baik dalam membendung serangan-serangan Dewa United di awal laga. Selain itu, Ferdiansyah dan Zulkifli Lukmansyah beberapa kali merepotkan lini pertahanan Dewa United.Di menit 10, penjaga gawang anyar PERSIB, Adam Przybek mendapat ujian di laga debutnya melalui sepak pojok. Ia bisa membaca arah bola, tapi tangkapannya tak maksimal dan bola pun terlepas. Beruntung, bola liar bisa dihalau.Dua menit berselang, Dewa United kembali mengancam pertahanan PERSIB melalui Taisei Marukawa di dalam kotak penalti. Tapi kapten tim Pangeran Biru, Marc Klok bisa menggagalkan.Di menit 18, bek Dewa United, Cassio Scheid diusir wasit karena melanggar Zulkifli. Gelandang Luciano Guaycochea mengeksekusi tendangan bebas dengan baik, tapi arahnya masih menyamping.Di menit 23, Uilliam Barros melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Bola mengarah ke gawang tapi bisa ditepis oleh kiper Sonny Stevens. Di menit 32, Przybek menghalau dengan baik eksekusi tendangan bebas Alexis Messidoro.Di menit 38, Przybek kembali melakukan penyelamatan dengan menghalau tandukan Alex Martins di dalam kotak penalti PERSIB. Gawang Pangeran Biru pun kembali terhindar dari kemasukkan.Di menit 42, William Moreira melepaskan sepakan keras mendatar yang bisa diamankan oleh Stevens. Namun sebelumnya, Moreira juga mampu memberikan umpan terobosan kepada Uilliam Barros meski tak bisa jadi gol.Pertandingan memasuki tambahan waktu lima menit. PERSIB menguasai bola melalui William yang kembali mengirimkan umpan terobosan ke lini depan tapi terjadi salah pengertian antara Zalnando dan Zulkifli. Babak pertama berakhir dengan skor 0-0.***

uilliam_dewa_barly.jpg

Babak Pertama, PERSIB vs Dewa United Masih 0-0

PERSIB dan Dewa United masih bermain imbang tanpa gol di babak pertama

PERSIB akan menjadi tuan rumah pertandingan play-off AFC Champion League Two (ACL 2) 2025/2026 melawan Manila Digger FC , 13 Agustus 2025 mendatang. Sebelumnya, AFC menjadwalkan pertandingan ini akan dimainkan di Manila.Penetapan Bandung sebagai venue pertandingan ini berdasarkan kesepakatan antara PERSIB, Manila Digger FC, dan AFC.Pertandingan ini akan menentukan siapa di antara kedua tim yang berhak tampil di fase grup ACL 2 2025/26. Karena itu, dukungan langsung Bobotoh diharapkan mampu menjadi kekuatan tambahan bagi Pangeran Biru untuk menghadapi wakil Filipina tersebut.Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan &nbsp;menyampaikan apresiasi terhadap semua pihak yang telah memastikan terselenggaranya laga krusial ini. Ia pun menyatakan kesiapan PERSIB menyelenggarakan pertandingan ini."Kami sangat bersyukur dan antusias menyambut keputusan pertandingan play-off ACL 2 dapat digelar di Kota Bandung. Ini merupakan hasil komunikasi yang konstruktif dan kolaboratif antara PERSIB, Manila Digger FC, dan AFC. Kami siap memberikan yang terbaik dari sisi teknis tim maupun kualitas penyelenggaraan pertandingan, demi memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh pihak, khususnya Bobotoh yang akan hadir langsung mendukung tim kesayangan mereka," ujar Adhitia.Sebagai bentuk semangat kolektif, PERSIB mengajak seluruh Bobotoh untuk kembali menunjukkan loyalitas dan energi positif di tribun. "Mari kita penuhi Stadion dan jadikan Bandung sebagai lautan biru yang menggema, menjadi kekuatan ke-12 yang mendorong PERSIB melangkah lebih jauh di pentas Asia," ajaknya."Kami percaya kekuatan terbesar PERSIB selalu datang dari tribun. Dukungan Bobotoh akan menjadi bahan bakar utama perjuangan kami. Mari kita datang bersama, nyalakan semangat, dan pastikan stadion penuh untuk satu tujuan: membawa PERSIB ke fase grup ACL 2," tambahnya.PERSIB memastikan seluruh aspek operasional, keamanan, dan kenyamanan penonton akan dipersiapkan secara maksimal sesuai standar AFC. Tiket pertandingan akan segera diumumkan melalui kanal resmi PERSIB dalam waktu dekat.Kehadiran PERSIB di kancah Asia kembali menjadi bukti konsistensi klub dalam membangun fondasi yang kuat, kompetitif, dan berkelanjutan, tidak hanya di level domestik, tetapi juga dalam peta sepak bola Asia.*** &nbsp;

matricardi_port_bar.jpg

PERSIB Tuan Rumah Play-off AFC Champions League Two

PERSIB akan menjadi tuan rumah pertandingan play-off AFC Champion League Two (ACL 2) 2025/2026 melawan Manila Digger FC

Penjaga gawang asal Wales, Adam Jozef Przybek akan memainkan pertandingan pertamanya bersama PERSIB saat menghadapi Dewa United di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Selasa, 8 Juli 2025, mulai pukul 19.30 WIB. Ini adalah pertandingan kedua PERSIB di Grup B Piala Presiden 2025.Di luar Przybek yang menggantikan posisi Teja Paku Alam, tujuh pemain yang dipasang sebagai starter pada laga kontra Port FC kembali dimainkan sejak awal. Mereka adalah Alfeandra Dewangga Santosa, Zalnando, Marc Klok, Wiliam Marcilio, Luciano Guaycochea, Ulliam Barros Pereira, dan Zulkfli Lukmansyah.Selain Przebek, pemain yang pada pertandingan sebelumnya berangkat dari bangku cadangan dan sekarang menjadi starter adalah Febri Hariyadi, Patricio Matricardi dan Ferdiansyah. Mereka menggantikan Al Hamra Hehanussa, Achmad Jufriyanto dan Saddil Ramdani.Berikut susunan pemain PERSIB kontra Dewa United;Starter: Adam Jozef Prazbek; Alfeandra Dewangga Santosa, Zalnando, Febri Hariyadi, Patricio Martin Matricardi, Mark Klok, William Moreira da Silva Marcilio, Luciano Guaycochea, Ferdiansyah, Ulliam Barros Pereira, Zulkifli Lukmansyah.Pengganti: Muhammad Fitrah Maulana, Muhammad Rezaldi Hehanussa, Henhen Herdiana, Kevin Muhamad Islami Pasha, Al Hamra Hehanussa, Adam Alis, Dedi Kusnandar, Rosembergne da Silva, Muhammad Adzikri Fadlillah, Ramon Tanque, Muhammad Dimas Drajad, Nazriel Alfaro Syahdan.***

vs-dewa-web.jpg

Starter PERSIB Lawan Dewa United, Przybek Mainkan Laga Perdana

Penjaga gawang asal Wales, Adam Przybek memainkan laga perdana bareng PERSIB

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menetapkan regulasi baru terkait jumlah pemain asing yang dapat didaftarkan klub peserta Liga 1 untuk musim 2025/2026. Dalam putusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB, klub kini diperkenankan mendaftarkan maksimal 11 pemain asing, dengan 8 di antaranya dapat masuk dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) di setiap pertandingan.Menanggapi kebijakan tersebut, PERSIB masih melakukan koordinasi internal bersama tim pelatih untuk menentukan kebutuhan teknis yang paling relevan. Hal ini disampaikan oleh Adhitia Putra Herawan, Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat."Kami masih terus berdiskusi dan mengevaluasi bersama tim pelatih, sejauh mana kebutuhan tim terhadap opsi penambahan tiga pemain asing sesuai dengan regulasi baru ini. Saat ini, PERSIB sudah mendatangkan delapan pemain asing baru, dan setiap keputusan lanjutan akan didasarkan pada kebutuhan riil tim, bukan sekadar memenuhi kuota," ujar Adhitia.Menurutnya, PERSIB mengambil pendekatan strategis dalam menyikapi perubahan regulasi ini. Fokus klub bukan hanya pada jumlah pemain asing, tetapi pada bagaimana setiap pemain dapat berkontribusi maksimal terhadap performa tim, serta berperan dalam pengembangan kualitas pemain lokal dan struktur tim secara menyeluruh."Kehadiran pemain asing yang berkualitas tentu akan meningkatkan daya saing internal dan memperkaya pengalaman skuad. Namun, PERSIB tetap berkomitmen menjaga keseimbangan dengan jalur pembinaan pemain lokal yang selama ini menjadi kekuatan dan identitas klub," tambahnya.Dengan waktu persiapan yang masih tersedia sebelum kompetisi dimulai, termasuk rencana pemusatan latihan tim di Thailand mulai 17 Juli 2025, PERSIB akan terus memantau kondisi tim, melakukan penyesuaian strategi, dan memastikan bahwa setiap langkah rekrutmen sesuai dengan kebutuhan teknis dan visi jangka panjang klub.***

persib_port_nando.jpg

PERSIB Respons Strategis Regulasi Baru Pemain Asing Liga 1 2025/2026

PERSIB merespon keputusan tentang kuota 11 pemain asing untuk klub peserta Liga 1 2025/26

Pelatih kiper PERSIB, Mario Jozic memberikan penilaian positif untuk anak asuhnya. Saat ini, PERSIB memiliki empat penjaga gawang yaitu Adam Przybek, Teja Paku Alam, Muhammad Fitrah Maulana, dan Rakha Syafaka."Saya pikir mereka sangat bagus. Kita semua masih punya ruang untuk berkembang, baik saya sendiri maupun mereka," kata Jozic.Terkait dua kiper muda, yaitu Fitrah dan Rakha, Jozic percaya, keduanya akan berkembang. Ia pun menyatakan kesiapannya untuk perkembangan kedua penjaga gawang muda tersebut.Sebagai pelatih, dia percaya Rakha dan Fitrah punya cara sendiri untuk mengembangkan kemampuannya."Kami memang punya cara masing-masing. Karena tidak semua orang itu sama. Begitu juga dengan para kiper. Setiap dari mereka punya cara sendiri. Saya harus melihat dari mana masalah mereka berasal. Itu &nbsp;tugas saya, untuk menyelesaikan solusi atau masalah tersebut," ucapnya.***

jozic_port_barly.jpg

Jozic Percaya Kemampuan Kiper PERSIB

Pelatih kiper PERSIB, Mario Jozic percaya dengan kemampuan anak asuhnya

Penampilan pemain muda PERSIB, Zulkifli Lukmansyah pada laga pembuka Grup A Piala Presiden 2025 kontra Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu 6 Juli 2025, cukup mencuri perhatan publik. Banyak orang bilang, penampilannya di sisi kiri penyerangan PERSIB cukup menjanjikan.Pemuda kelahiran 9 Agustus 2006 ini mendapat banyak sorotan karena penampilannya sebagai starter cukup lugas dan percaya diri.Kendati demikian, Zulkifli enggan berpuas diri. Ia mengaku masih harus terus memperbaiki diri untuk benar-benar mendapatkan kesempatan bermain di skuad inti Pangeran Biru."Alhamdulillah saya dikasih menit bermain oleh Coach Bojan (Hodak). Tapi, Zul merasa merasa belum bisa memberikan yang terbaik dan pasti ke depannya akan terus berlatih lebih keras serta terus berproses," ujar Zulkifli.Kekalahan yang diderita PERSIB pada laga kemarin tidak menjadikan pemain dengan nomor punggung 73 ini sebagai hal yang negatif."Mengenai hasil pertandingan, mungkin pelatih juga ingin melihat proses kita yang sedang persiapkan untuk kompetisi dan di Asia nanti. Jadi terus berproses, hasil hari ini bukan jadi satu acuan khusus," tegasnya.***

zulkifli_zalnando_port_nando.jpg

Zulkifli Tak Mau Berpuas Diri

Penyerang sayap PERSIB, Zulkifli Lukmansyah tak mau berpuas diri dengan penampilan perdananya

Kapten tim PERSIB, Achmad Jufriyanto mengalami cedera cukup serius pada laga pembuka Grup B Piala Presiden 2025 kontra Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu 6 Juli 2025 kemarin. Pemain yang akrab disapa Jupe tersebut terkonfirmasi mengalami cedera patah dua ruas tulang rusuk bagian kiri.Mendapatkan kabar tersebut, Pelatih PERSIB, Bojan Hodak mengaku merasa sangat bersedih. Terlebih, cederanya tersebut dialami Jupe saat laga belum genap berjalan sepuluh menit."Sangat disayangkan, Jupe mengalami cedera tulang rusuk. Saya mendapatkan kabar dari tim dokter ada dua tulang rusuk Jupe yang patah," kata Hodak.Hodak pun mengonfirmasi, pemain yang menjadi pahlawan saat PERSIB meraih trofi juara Piala Presiden 2015 ini harus beristirahat untuk beberapa waktu ke depan."Kini dia harus berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Jadi, Jupe akan menepi untuk beberapa waktu," ungkap pelatih berkebangsaan Kroasia tersebut.***

bojan_port_nando.jpg

Hodak Sedih Dengar Kabar Jupe Cedera Patah Tulang Rusuk

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak mengatakan sedih mendengar kabar Achmad Jufriyanto cedera

PERSIB U20

Dewa United U20

Berita Terbaru