
Pandu Persada
PERSIB U18 harus puas meraih satu poin setelah ditahan imbang 1-1 oleh Persis Solo pada gim ke-13 Grup B Elite Pro Academy (EPA) Super League 2025/26 di Lapangan Kota Baru, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu, 20 Desember 2025.
PERSIB U18 unggul cepat lewat gol yang dibuat Yohanes Dimas Gandrung menit 10. Namun, pada menit 34, tuan rumah menyamakan kedudukan lewat gol yang dibuat Aditya Pasha Widyastara. Skor 1-1 bertahan hingga laga berakhir.
Tambahan satu angka masih menempatkan PERSIB U18 di puncak klasemen. Namun, nilai 29 yang dikumpulkannya sudah disamai Borneo FC yang menang 3-2 atas Malut United pada saat yang hampir bersamaan.
Pelatih PERSIB U18, Tito Agung Setiawan pun menyayangkan raihan satu poin. Ia pun segera melakukan evaluasi dan berharap tim asuhannya bisa memenangi gim ke-14 esok agar bisa menjauh dari Borneo FC.
"Hasil ini sangat mengecewakan buat kami karena pesaing utama, Borneo FC menang atas Malut United. Masih ada satu pertandingan lagi besok, tidak ada kata lain kami harus menang," kata Tito setelah laga.
"Kami tidak seharusnya mengalami hasil seri ini. Kami mencatat seharusnya bisa unggul empat gol andai peluang-peluang lainnya bisa dikonversi menjadi gol. Tapi yang terjadi malah lengah dan kebobolan," sambungnya.
Selain upaya terus menerus, Tito pun melakukan pergantian pemain untuk membuat tim lebih bugar. Namun sayangnya, pergantian itu pun tak mampu membuat tim kembali unggul.
"Kami melakukan pergantian karena melihat pemain sudah berkontribusi maksimal namun tidak banyak membantu dan melakukan perubahan terhadap tim. Sekarang kami akan evaluasi dan perbaiki lagi agar bisa dapat hasil yang lebih baik besok," harapnya.***


