Dhika Bayangkara bakal menjalani musim keduanya bersama PERSIB. Penjaga gawang asal Kuningan ini berharap bisa tampil dan berkontribusi lebih baik buat Pangeran Biru pada Liga 1 2020.
Musim lalu, ia hanya tampil sekali pada laga penutup kontra Perseru Badak Lampung. Itupun kurang dari 5 menit sebagai pemain pengganti. Dia masuk menggantikan I Made Wirawan yang ditarik oleh Robert Alberts karena tim sudah memang 4-0. Namun, itu menjadi pertandingan debut sangat berharga bagi kiper bernomor punggung 81 ini.
Pemain kelahiran 29 April 1991 ini datang dari PSS Sleman. Pada tahun-tahun sebelumnya, Dhika sudah berkelana bersama tim-tim Liga 1 seperti Persiba Balikpapan (2013), Tira Persikabo (2016-2017), dan PSMS Medan (2018).
Penampilan terlama dia adalah bersama PSMS Medan yaitu 1.059 menit dalam 13 laga. Berikutnya bersama Tira Persikabo selama 888 menit dalam 10 pertandingan. Sementara di Persiba Balikpapan, Dhika tampil dalam 3 laga selama 270 menit.
Sosok yang juga merupakan anggota TNI ini juga merintis karier bersama Persekap Pasuruan dan Persikad Purwakarta. Perjuangan Dhika merintis karier pun berbuah, hingga akhirnya bergabung dengan tim yang dia cita-citakan, PERSIB.
Dia punya harapan besar dengan tim kebanggaan bobotoh ini. Dhika punya mimpi bisa ikut memberikan prestasi buat PERSIB. "Saya berharap PERSIB juara. Saya masuk PERSIB karena saya ingin juara, semoga terwujud," kata Dhika, Selasa 11 Februari 2020.
Perjuangan untuk mendapatkan gelar memang disadarinya tidak mudah. Tapi, Dhika percaya kerja keras timnya sejauh ini mengarah pada hasil positif dan sebagai pemain dia dan teman-temannya akan berjuang untuk itu.
"Memang tidak mudah, harus kerja keras, fokus dan selalu berdoa. Mohon doanya juga buat bobotoh," ucapnya.***