Di balik kesuksesan PERSIB, terdapat nama sekretaris tim, Yudiana. Peran pria kelahiran Bandung 13 September 1973 itu memang tak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya, segala urusan administrasi tim sudah jadi tanggungjawab dirinya.
Yudiana bercerita, sejak awal bergabung dengan PERSIB di tahun 2007, dia telah dipercayakan untuk menjadi sekretaris sampai dengan hari ini.
“Waktu itu 2007 belum jadi PT dan sejak awal dijadikan PT PBB saya tetap lanjut mendapat kepercayaan untuk jadi sekretaris tim. Bisa gabung ke sini juga berkat rekomendasi dari pendahulu-pendahulu,” kata pria yang pernah bercita-cita menjadi pemain PERSIB itu.
Selama menjalani tugasnya, Yudiana menemukan berbagai pengalaman menarik. Terutama saat menangani urusan administrasi para pemain asing yang bergabung dengan skuat Maung Bandung.
Kendati demikian, dirinya senantiasia bersyukur karena mampu menyelesaikan sederetan tugas setiap harinya dan diberikan kelancaran.
“Senang sekali. Kita bisa melancarkan administrasi tim. Dari mulai pendaftaran dan segala macamnya. Kita harus bisa menangani semua urusan administrasi, terutama untuk para pemain asing. Itu sebenarnya tantangan buat saya. Misalnya proses perizinannya dan itu tidak semudah yang kita bayangkan. Tapi, alhamdulillah, sejauh ini bisa berjalan lancar,” tandasnya sembari tersenyum.