Hari terakhir PERSIB Trophy Tour di Citimall 2 Kabupaten Cianjur, Minggu, 6 Juli 2025 dikejutkan kehadiran Dedi Kusnandar. Pemilik nomor punggung 11 itu datang untuk menyapa Bobotoh Cianjur pada acara Meet and Greet PERSIB Trophy Tour yang didukung Indomie ini.Kehadiran Dado cukup mengejutkan Bobotoh Cianjur karena pada hari yang sama PERSIB dijadwalkan bertanding menghadapi Port FC di laga pembuka Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung."Karena ingin berbagi kebahagiaan dengan warga dan Bobotoh di Cianjur yang ingin melihat trofi dan merasakan atmosfer bertemu dengan pemain, saya bisa ada di sini. Saya juga seorang Bobotoh dan sangat senang bisa berbagi kebahagiaan dengan mereka," kata Dado.Kehadiran Dado disambut sukacita oleh Eka Ramadan, Bobotoh asal Bogor. Kebahagiaannya bahkan berlipat ganda karena ia bisa berfoto bersama dua trofi juara PERSIB dan juga Dado."Saya sudah menantikan PERSIB Trophy Tour ini. Karena tidak ada di Bogor, jadi saya ke sini (Cianjur). Sangat senang dan bangga bisa berfoto dengan trofi dan juga pemain PERSIB, bahkan dapat hadiah juga. Ini luar biasa, terima kasih PERSIB!" kata Eka.Pengalaman mengesankan juga didapatkan Dea, Bobotoh asal Cianjur. "Saya sudah lama suka PERSIB. Anak saya bahkan punya cita-cita jadi pemain sepakbola. Jadi, datang ke sini karena selain senang bisa lihat piala dan ketemu langsung pemain PERSIB, juga ingin kasih pengalaman buat anak," ungkap Dea.Dea pun mendoakan PERSIB agar terus mengukir prestasi dan membuat bahagia Bobotoh. "Semoga PERSIB bisa terus jadi juara dan tambah piala agar kami sebagai Bobotoh merasa bahagia dan acara seperti trophy tour ini juga bisa terus dibikin, khususnya di Cianjur," tambahnya.Cianjur menjadi tempat kedua di luar Bandung yang dikunjungi PERSIB Trophy Tour setelah Cirebon. Selanjutnya dua trofi Liga 1 yang diraih Pangeran Biru secara back-to-back ini akan menyambangi Sukabumi, Karawang dan Garut.***

dedi_persib_trophy_cianjur_olus.jpg

Kehadiran Dado Kejutkan Bobotoh di PERSIB Trophy Tour Cianjur

Dedi Kusnandar hadir menyapa Bobotoh di PERSIB Trophy Tour Cianjur

Alfeandra Dewangga Santosa mengaku belum puas dengan penampilan perdananya dalam pertandingan kompetitif bersama PERSIB saat menghadapi Port FC di laga pembuka Grup B Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Minggu, 6 Juli 2025. Dia menyebut, dirinya masih perlu waktu untuk meningkatkan kebugaran.Dewa - sapaan akrab Dewangga, bermain kurang lebih 68 menit sebelum digantikan Henhen Herdiana. Pada pertandingan ini, PERSIB harus mengakui keunggulan lawannya dari Thailand itu dengan skor 0-2."Senang pastinya bisa jalani debut walau hasil mungkin tidak maksimal. Hasil ini tentunya buat saya jadi pembelajaran dan harus memperbaiki kekurangan untuk ke depannya," kata Dewa setelah pertandingan.Pemain dengan nomor 19 ini mengakui sempat grogi di awal pertandingan. Namun, kondisi itu tidak berlangsung lama. Dia bersyukur secara keseluruhan semua berjalan baik dan berharap ke depannya bisa tampil lebih baik lagi."Grogi pasti. Apalagi ada dukungan luar biasa dari Bobotoh. Tapi saya bersukur bisa beradaptasi lebih cepat dengan kondisi itu," ucapnya.***

dewa_port_nando.jpg

Dewa Mengaku Sempat Grogi

Alfeandra Dewangga mengaku sempat grogi pada pertandingan kompetitif pertamanya bersama PERSIB

Gelandang muda, Nazriel Alfaro Syahdan memainkan pertandingan pertamanya di ajang kompetitif bersama PERSIB senior saat pada pertandingan Grup B Piala Presiden 2025 melawan Port FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu 6 Juli 2025. Nazriel mengaku sangat gembira meski turun pada babak kedua.Pemain kelahiran 2 Januari 2008 ini menilai, kesempatan tersebut sangat penting untuk menambah pengalaman di kancah sepak bola profesional."Pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk Coach Bojan (Hodak) yang telah memberi kepercayaan terhadap saya. Tentunya saya sangat senang dan ini pengalaman yang berharga," ujar Nazriel saat sesi konferensi pers setelah laga.Meski demikian, pemain yang mengenakan nomor punggung 85 di laga tersebut menilai, dirinya masih perlu banyak berbenah."Masih banyak kekurangan dari performa saya di pertandingan ini. Tapi, saya harus lebih bekerja keras lagi dan melakukan perbaikan untuk ke depannya," kata Nazriel.***

nazriel_port_06072025_nando.jpg

Nazriel: Terima Kasih Coach Bojan

Pemain muda PERSIB, Nazriel Alfaro Syahdan menyampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan tampil lawan Port FC

PERSIB harus megakui keunggulan Port FC 0-2 pada laga pembuka Grup B Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu 6 Juli 2025 sore. &nbsp;Meski demikian, pelatih PERSIB Bojan Hodak mengaku cukup puas dengan performa anak asuhnya, terutama pada babak pertama.Menurutnya, di tengah persiapan yang terbilang singkat, semua pemain tetap bekerja keras dan berusaha mengeluarkan kemampuan terbaiknya di laga ini."Saya cukup senang dengan performa, terutama di babak pertama. Kita tahu, tim memiliki persiapan yang sangat singkat. Hanya satu pekan kami mempersiapkan tim. Jadi, mengenai jalannya pertandingan secara keseluruhan saya cukup senang. Dengan 5 pertemuan latihan, terlebih di babak pertama performa tim cukup menjanjikan," ujar Hodak dalam sesi konferensi pers usai laga.Tak hanya itu, Hodak pun gembira karena banyak pemain muda yang bisa tampil di laga ini. Menurutnya, hal tersebut sangat baik untuk menambah rasa percaya diri dan meningkatkan level permainannya.Di babak kedua, saya memasukkan beberapa pemain muda yang &nbsp;perlu pengalaman. Tentunya ini satu hal yang bagus buat mereka," pungkasnya.***

bojan_port_preskon_06072025_nando.jpg

Alasan Hodak Tetap Senang Meski PERSIB Kalah dari Port FC

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak mengaku senang meski timnya kalah dari Port FC

PERSIB tertinggal 0-1 dari Port FC pada babak pertama pertandingan pembuka Grup B Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Minggu, 6 Juli 2025. Gol Port FC dicetak Bordin Phala menit 45+3.Pada pertandingan ini, PERSIB turun dengan komposisi starter Teja Paku Alam (kiper); Alfeandra Dewangga Santosa, Zalnando, Achmad Jufriyanto, Al Hamra Hehanussa; Marc Klok, Wiliam Marcilio; Luciano Guaycochea, Saddil Ramdani, Zulkfli Lukmansyah; dan Ulliam Barros Pereira.Mengawali pertandingan, PERSIB langsung menggebrak. Umpan Saddil Ramdani dari sisi kanan penyerangan mengawali gempuran ke dalam kotak penalti Port FC. Namun, tampil terlalu semangat, Zulkifli Lukmansyah harus diganjar kartu kuning akibat pelanggaran yang dilakukannya.Dua menit berselang, Saddil kembali mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti. Namun, umpannya masih bisa dihalau pemain belakang Port FC dan hanya menghasilkan tendangan penjuru.Pada menit 6, PERSIB harus kehilangan Achmad Jufriyanto yang mengalami cedera usai berebut bola dengan pemain Port FC, Bryan Vargas. Jupe, sapaan akrabanya, digantikan Febri Hariyadi.Pada menit 12, Zulkifli mencatat on target pertama PERSIB dalam skema serangan balik. Namun, tendangan Zulkifli bisa dihalau kiper Port FC, Somporn Yos. Berselang semenit, giliran tandukan Uilliam Barros bisa diamankan Somporn.Pada menit 19, Port FC mendapatkan peluang melalui Bordin Phala. Beruntung, tandukan pemain Timnas Thailand ini masih meleset. Semenit berselang, Teja melakukan penyelamatan gemilang dari tendangan jarak dekat pemain Port FC.Setelah cooling break, PERSIB masih dalam tekanan Port FC. Namun, para pemain PERSIB berusaha balik melakukan tekanan. Pada menkit 36, tendangan Bordin Phala masih melambung di atas mistar gawang Teja.Pada menit 40, kiper Port FC melakukan kesalahan dan bola bisa direbut Marcilio. Namun, sodoran bola Marcilio bisa diamankan para pemain belakang Port Fc lainnya.Pada menit 45+3, Port FC akhirnya bisa membobol gawang PERSIB melalui tendangan Bordin Phala melalui tendangannya dari luar kotak penalti. Hingga babak pertama berakhir, PERSIB tertinggal 0-1.***

uilliam_port_nando.jpg

PERSIB Tertinggal 0-1 dari Port FC di Babak Pertama

PERSIB tertinggal 0-1 dari Port FC pada babak pertama pertandingan pembuka Grup B Piala Presiden 2025 

Sebanyak enam pemain baru akan memainkan pertandingan pertamanya bersama PERSIB sebagai starter saat menghadapi Port FC di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Minggu, 6 Juli 2025. Kick-off pertandingan pembuka Grup A Piala Presiden 2025 tersebut dimulai pukul 15.30 WIB.Keenam pemain baru PERSIB yang ada dalam daftar starter pertandingan melawan Port FC itu adalah Alfeandra Dewangga Santosa, Al Hamra Hehanussa (belakang), Wiliam Marcilio, Luciano Guaycochea, Saddil Ramdani (gelandang), dan Ulliam Barros Pereira (depan).Pemain lain seperti Adam Przybek (kiper), Patricio Matricardi, dan Rosembergne "Berguinho" da Silva berpeluang tampil perdana lewat bangku cadangan.Di luar enam pemain baru, pelatih Bojan Hodak memainkan Teja Paku Alam di bawah mistar, Achmad Jufroyanto, Zalnando (belakang), Marc Klok dan muda Zulkifli Lukmansyah di lini tengah.Berikut susunan pemain PERSIB kontra Port FC;Starter: Teja Paku Alam (kiper); Alfeandra Dewangga Santosa, Zalnando, Achmad Jufriyanto, Al Hamra Hehanussa; Marc Klok, Wiliam Marcilio; Luciano Guaycochea, Saddil Ramdani, Zulkfli Lukmansyah; Ulliam Barros Pereira.Pengganti: Adam Przybek, Kevin Pasha (kiper), Ferdiansyah, Henhen Herdiana, Adam Alis, Patricio Matricardi, Nazriel Alfaro Syahdan, Rosembergne da Silva, Muhammad Adzikri Fadlillah, Febri Hariyadi, Mohamad Dimas Drajad, Athaya Zahran.***

persibvs-port-web.jpg

PERSIB vs Port FC, Enam Pemain Baru Jadi Starter

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak memainkan enam pemain baru sebagai starter lawan Port FC

Gelandang serang PERSIB asal Argentina, Luciano Guaycochea berjanji untuk tampil maksimal pada pertandingan pembuka Piala Presiden 2025 kontra Port FC di Stadin Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Minggu, 6 Juli 2025, pukul 15.30 WIB.Pemain yang akrab disapa Lucho ini mengakui, dia dan rekan-rekannya memang baru beberapa hari mempersiapkan diri untuk tampil di Piala Presiden 2025. Tapi, pemain kelahiran Santa Rosa, 24 April 1992 ini tidak mau mengecewakan Bobotoh."Kami harus tetap melakukan yang terbaik. Saya harap semuanya, terutama pemain baru bisa memahami ide yang diberikan oleh pelatih," kata Lucho dalam konferensi ppers menjelang laga di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Sabtu 5 Juli 2025.Secara pribadi, Lucho mengaku sangat antusis menjalani debut bersama Pangeran Biru. Apalagi, pertandingan akan disaksikan Bobotoh."Saya datang ke PERSIB karena ingin merasakan atmosfer ini. Saya suka ketika bermain di depan banyak fans. Jadi, besok saya harap bisa bermain dengan baik," ucapnya.***

lucho_port_preskon_nando.jpg

Lucho Tak Mau Kecewakan Bobotoh

Gelandang serang PERSIB, Luciano Guaycochea tak mau mengecewakan Bobotoh

PERSIB akan memaksimalkan Piala Presiden 2025 sebagai persiapan menghadapi Liga 1 dan kualifikasi AFC Champion League Two 2025/26. Hal itu ditegaskan pelatih PERSIB, Bojan Hodak jelang pertandingan pertama Grup A melawan Port FC di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Minggu, 6 Mei 2025, pukul 15.30 WIB.Menurut Hodak, timnya tidak memiliki waktu persiapan yang ideal. Disebutkan, PERSIB yang banyak kedatangan pemain anyar baru memulai latihan pada Senin, 30 Juni 2025 lalu.Namun, Hodak memastikan, waktu tersedua tetap dimaksimalkan untuk meraih hasil terbaik dalam setiap laga."Kami akan memadukan tim dan memanfaatkan ini (Piala Presiden) sebagai persiapan untuk liga dan kualifikasi Liga Champions," kata Hodak dalam konferensi pers menjelang laga di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Sabtu 5 Juli 2025.Pelatih terbaik Liga 1 2023/24 dan 2024/25 ini menegaskan, PERSIB tetap menargetkan hasil maksimal dalam setiap pertandingan. Hanya saja, dengan kondisi timnya saat ini, ia tidak mau terlalu memberikan tekanan kepada anak asuhnya."Kami belum cukup bugar secara fisik. Mental, teknik dan taktik juga belum cukup siap. Tapi kami akan bermain dan semua mempunyai peluang yang sama. Kita akan lihat nanti," ucapnya.***

bojan_port_preskon_nando.jpg

Tanpa Tekanan, Hodak Tetap Bidik Hasil Maksimal 

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak tetap membidik hasil maksimal saat menghadapi Port FC

Bobotoh antusias mengkuti gelaran PERSIB Trophy Tour 2025 yang kali ini digelar di Citimall Kabupaten Cianjur, Sabtu, 5 Juli 2025. Didukung Indomie dan Passport PERSIB, pada event ini Bobotoh bisa berfoto bersama dua trofi juara Liga 1 2023/24 dan 2024/25, melihat galeri jersey bersejarah dan berbelanja di pop-up PERSIB Store.Ini adalah hari pertama PERSIB Trophy Tour di Cianjur. Bobotoh masih bisa mengikuti event ini pada hari kedua, Minggu, 6 Juli 2025, yang akan dirangkai dengan acara Meet and Greet pemain PERSIB.Seorang Bobotoh yang hadir pada hari pertama adalah Tekun Supriyatna. Ia datang ke Citimall bersama anak laki-lakinya sejak pagi sebelum acara dimulai."Saat perayaan juara kemarin, saya enggak bisa ke Bandung karena punya dua anak masih kecil. Saat tahu ada acara ini, saya enggak mau melewatkannya lagi. Ini pengalaman luar biasa, bikin saya merinding bisa melihat dua piala yang sudah PERSIB perjuangkan," ungkap Tekun.Bobotoh lain, Lutfi Ramdani asal Sukabumi mengaku bangga atas pencapaian PERSIB meraih juara Liga 1 secara back-to-back. Ia pun sangat senang ketika bisa berada dekat dengan klub kebanggaannya itu."Di PERSIB Trophy Tour ini, saya bisa melihat langsung dan berfoto bersama dua piala Liga 1 yang asli. Saya juga pilih paket yang bisa Meet and Greet dengan pemain besok yang pastinya akan menyenangkan sih. Ini hebatnya PERSIB," ujar Lutfi.Di PERSIB Trophy Tour Cianjur tersedia tiga paket. Paket 1 seharga Rp 50.000, akan mendapat akses sekali foto bersama dua trofi juara dan mendapat 1 buah postcard.Paket 2 seharga Rp 100.000, maksimal dua orang mendapat akses dua kali foto, 1 postcard, 1 voucher berlangganan Vidio.com dan 1 tiket atau akses untuk mengikuti acara Meet and Greet pemain PERSIB.Sedangkan Paket 3 harga Rp 150.000 maksimal 2 orang Bobotoh mendapat akses dua kali foto, 1 postcard, 1 voucher Vidio.com, dan 2 tiket atau akses Meet and Greet pemain PERSIB.***

bobotoh_trophy_cianur_sut.jpg

Bobotoh Sukabumi pun Datangi PERSIB Trophy Tour di Cianjur

Bobotoh asal Sukabumi mendatangi PERSIB Trophy Tour di Citimall Cianjur

Dalam euforia keberhasilan meraih back-to-back champions monumental, PERSIB kembali menghadirkan sesuatu yang istimewa di luar lapangan. Sebuah selebrasi yang tak hanya menggema di stadion, tetapi juga bergema di jalanan, dalam bentuk karya kolaboratif yang menggambarkan semangat Maung Bandung: KolaboraSIB.Kali ini, PERSIB menggandeng Mischief Denim, brand fesyen asal Bandung yang dikenal dengan karakter kuat dan jiwa pemberontak penuh gaya. Bersama-sama, keduanya meluncurkan koleksi eksklusif yang merepresentasikan tekad, kebersamaan, dan kebanggaan sebagai bagian dari keluarga besar PERSIB.Koleksi ini resmi dirilis pada hari ini, Sabtu, 5 Juli 2025, dan dapat langsung didapatkan di seluruh kanal penjualan resmi PERSIB Official Store baik online maupun offline.KolaboraSIB PERSIB x Mischief Denim melahirkan 11 artikel fesyen, simbolisasi dari 11 penggawa Maung Bandung dalam satu laga penuh perjuangan. Setiap artikel diciptakan dengan pendekatan desain yang tidak hanya estetis, namun juga memiliki nilai emosional yang kuat:1. Undivided Denim Track Jacket 2. ⁠Champions Denim Jacket 3. ⁠Champions Selvedge Pants 4. ⁠Washed Denim Jacket 5. ⁠Washed Denim Pants 6. ⁠We Are PERSIB T-Shirt 7. ⁠PERSIB Forever T-Shirt 8. ⁠The Legacy Jersey 9. ⁠Final Denim Jersey 10. ⁠Homeground Wabash T-Shirt 11. ⁠Homeground Wabash PantsSemua produk dirancang dalam jumlah sangat terbatas, menjadikannya bagian dari sejarah yang hanya bisa dimiliki oleh mereka yang bergerak cepat dan penuh semangat."Perayaan Sejarah Biru ini tidak hanya kami persembahkan di atas lapangan, tetapi juga ingin kami hadirkan di jalan-jalan, di ruang-ruang publik, dan di setiap tempat di mana semangat Maung Bandung hidup," ujar Fadma Wijayati, Head of Retail PERSIB Store.Lebih dari sekadar koleksi pakaian, kolaborasi ini menjadi manifestasi bahwa PERSIB adalah identitas. Ini adalah ekspresi gaya hidup, budaya, dan kebanggaan lintas generasi, sebuah pernyataan bahwa mendukung PERSIB bisa dilakukan lewat berbagai cara, termasuk lewat gaya berpakaian."Sebagai brand yang lahir dan tumbuh di Bandung, bekerja sama dengan PERSIB adalah sebuah kehormatan besar. Kami melihat PERSIB bukan hanya sebagai klub sepak bola, tetapi sebagai simbol semangat, perlawanan, dan kebanggaan warga kota ini. Nilai-nilai itu sangat sejalan dengan DNA kami di Mischief Denim. Lewat kolaborasi ini, kami ingin menciptakan sesuatu yang otentik, bukan hanya tren sesaat, tapi warisan yang bisa dikenang dan dikenakan dengan bangga oleh generasi Maung Bandung selanjutnya," ujar Christian Hartana, Owner Mischief Denim.Sejak diluncurkan, program KolaboraSIB telah menyatukan PERSIB dengan berbagai entitas kreatif di luar sepakbola: dari Rawtype Riot, Koil, Teenage Death Star, DT09, komunitas Bandung Runaway, hingga para seniman seperti Sir Dandy, Novalina Raya, dan Enrico Harinatta.Kolaborasi dengan Mischief Denim memperkuat narasi PERSIB sebagai klub yang terbuka untuk merayakan kreativitas, keberanian, dan loyalitas dalam spektrum yang lebih luas dari sekadar 90 menit pertandingan.Koleksi eksklusif PERSIB x Mischief Denim tersedia mulai hari ini di seluruh kanal penjualan PERSIB Official Store, atau secara langsung di Graha PERSIB, Lantai 2, Jalan Sulanjana No. 17, Bandung.Karena jumlahnya sangat terbatas, pastikan seluruh Bobotoh menjadi bagian dari sejarah ini. Kenakan kebanggaan kalian. Rayakan kemenangan. Dan terus hidupkan semangat Maung Bandung, dimanapun kalian berada.Bersama, kita menulis bab baru dalam sejarah. Inilah Sejarah Biru. Dan ini baru permulaannya.***

BANNER 1080X600 1.jpg

PERSIB x Mischief Denim: Euforia Sejarah Biru dalam Gaya

PERSIB menggandeng Mischief Denim, brand fesyen asal Bandung yang dikenal dengan karakter kuat dan jiwa pemberontak penuh gaya

Berita Terbaru