
Pandu Persada
PERSIB siap tampil maksimal saat menghadapi Semen Padang pada laga perdananya di Super League 2025/26 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu, 9 Agustus 2025, pukul 15.30 WIB. Kemenangan di pertandingan ini akan menjadi modal penting untuk mengarungi kompetisi musim ini.
PERSIB sebagai juara dua musim beruntun dipastikan akan menurunkan komposisi pemain terbaiknya sejak menit pertama. Menarik menantikan bagaimana komposisi tersebut mengingat banyaknya wajah baru di dalam daftar susunan pemain Pangeran Biru.
Di sisi lain, Semen Padang pun diyakini melakoni laga tandang ke Bandung dengan misi terselubung. Tim Kabau Sirah akan berupaya meraih kemenangan setelah dalam lima pertemuan terakhir tak pernah menang atas tim Maung Bandung.
Karenanya, pertandingan pun diyakini akan berlangsung dengan menarik meski ada beberapa hal berikut ini yang perlu diperhatikan oleh Bobotoh, mulai dari sebelum, selama dan setelah pertandingan berlangsung:
- Waspadai beredarnya tiket palsu dengan membeli tiket hanya di PERSIB Apps, bukan membelinya dari pihak-pihak Ketiga yang tidak bertanggungjawab.
- Mendatangi lokasi penukaran e-ticket lebih awal dari yang direncanakan untuk menghindari antrean.
- Menukarkan e-ticket dengan gelang penanda di lokasi yang sudah ditentukan dan langsung mengenakannya di pergelangan tangan kiri. Pelanggaran atas hal ini bisa mengakibatkan tiket hangus.
- Mengikuti seluruh tahapan pemeriksaan dengan baik pada saat menuju Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
- Menjaga ketertiban, kenyamanan dan kebersihan sekitar.
- Menjaga barang-barang pribadi.
- Selalu menghormati kaum hawa/wanita.
Sedangkan hal-hal yang tidak boleh dilakukan baik sebelum, selama dan setelah pertandingan antara lain;
- No ticket, no game. Bagi Bobotoh yang tidak memiliki tiket dilarang memaksakan diri untuk datang ke stadion. Pengamanan stadion akan lebih ketat dan bertindak tegas untuk mengembalikan siapapun yang berusaha masuk ke stadion tanpa memiliki tiket.
- Membawa dan atau menyalakan flare, suar atau cerawat, bom asap serta barang-barang lainnya yang mengandung bahan peledak. Barang-barang tersebut terbukti secara ilmiah membahayakan orang di sekitar.
- Memaksakan diri masuk ke lapangan baik sebelum, selama maupun setelah pertandingan berlangsung. Baik sebelum maupun setelah pertandingan, PERSIB masih memiliki sajian istimewa berupa hiburan untuk Bobotoh.
- Melakukan pelemparan barang dalam bentuk apapun ke dalam lapangan.
- Membawa senjata tajam (sajam) dan melakukan tindak penganiayaan yang menyebabkan orang lain terluka.
- Memasang, mengibarkan atau menunjukkan bendera, giant flag dan atau spanduk bernada provokatif, SARA, politik dan atau keagamaan.
- Membawa dan atau mengonsumsi minuman keras dan narkoba.
- Membawa laser dan mengoperasikannya mengarah kepada para pemain di lapangan dan perangkat pertandingan.
- Membawa kamera profesional dan mengoperasikannya dari tribun mengarah ke lapangan.
- Melakukan aksi-aksi tidak terpuji dan atau pelecehan seksual.
- Melakukan praktik politik dan menyanyikan lagu atau yel-yel bernada rasis kepada tim/pemain lawan dan perangkat pertandingan.***