Gelandang PERSIB, Beckham Putra Nugraha menyatakan kesiapannya menghadapi jadwal padat bersama PERSIB. Di awal bulan November 2025 ini, Pangeran Biru akan memainkan pertandingan pekan ke-11 Super League 2025/26 dan AFC Champions League Two 2025/26.Menurut Beckham, tim pelatih telah mempersiapkan pemain untuk tampil maksimal di dua kompetisi berbeda. Disebutkan, seluruh rangkaian persiapan sudah dilakukan dan berjalan dengan baik.Beckham pun berharap, kerja keras selama persiapan bisa menghadirkan hasil manis. "Kami harus siap dengan keadaan ini (jadwal padat), karena &nbsp;main di dua kompetisi. Pemain juga harus siap dengan menghadapi jadwal padat," kata Beckham, menjelang keberangkatan ke Bali, Kamis, 30 Oktober 2025.PERSIB dijadwalkan menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayang Dipta Gianyar, Sabtu, 1 November 2025. Empat hari kemudian, PERSIB harus melawan Selangor FC pada matchday keempat AFC Champions League Two di Stadion Petaling Jaya, Malaysia.Beckham bersyukur, semua program persiapan dapat berjalan baik karena PERSIB sudah memiliki fasilitas penunjangnya. "Alhamdulillah sekarang sudah ada banyak alat juga. Jadi sangat membantu untuk recovery dan semoga di pertandingan selanjutnya kami bisa meraih hasil maksimal," ucapnya.***

beckham_nando.jpg

Beckham Siap Hadapi Jadwal Padat

Gelandang PERSIB, Beckham Putra Nugraha menyatakan siap melakoni jadwal padat

PERSIB berhasil menundukkan Bali United 1-0 pada pertandingan pekan kesebelas Super League 2025/26 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu, 1 November 2025. Gol tunggal kemenangan Pangeran Biru dicetak Andrew Jung menit 84.Pelatih PERSIB Bojan Hodak mengatakan, atmosfer pertandingan cukup bagus dan kedua tim bermain baik. Ia mengaku diuntungkan dengan kartu merah Mirza Mustafic pada babak kedua."Hingga babak kedua permainan masih 50:50. &nbsp;Setelah Bali United dapat kartu merah, kami bisa memanfaatkannya dengan menciptakan banyak peluang dan akhirnya menjadi gol," kata Hodak dalam konferensi pers usai pertandingan.Hodak pun mengapresiasi kerja keras semua pemainnya. Menurutnya, kemenangan ini membuat timnya lebih percaya diri."Beberapa pertandingan membuat Teja tampil lebih percaya diri. Sama halnya dengan Ramon (Tanque), saya senang dia bekerja keras. Ini sangat bagus untuk tim," ucapnya.***

bojan_tolic_bali_rakmil.jpg

Hodak Akui Diuntungkan Hukuman Kartu Merah

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak mengakui cukup diuntungkan kartu merah pemain Bali United

PERSIB akhirnya bisa mengalahkan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar. Pada pertandingan pekan ke-11 Super League 2025/26, Sabtu, 1 November 2025, PERSIB menaklukkan tuan rumah 1-0 melalui tandukan Andrew Jung pada menit 84.Berkat kemenangan ini, PERSIB merangsek ke peringkat ketiga klasemen sementara dengan mengumpulkan nilai 19, hasil 6 kemenangan, sekali imbang dan 2 kekalahan.Tampil tanpa Luciano Guaycochea yang menjalani hukuman kartu merah, PERSIB turun dengan komposisi starter Teja Paku Alam; Eliano Reijnders, Julio Cesar, Kakang Rudianto, Federico Barba; Marc Klok, Thom Haye; Adam Alis Setyano, Saddil Ramdani, Uilliam Baros; dan Ramon "Tanque" De Andrade Souza.Tensi pertandingan langsung berjalan panas sejak wasit Irfan Wahyu Wijanarko meniup peluit tanda babak pertama dimulai. Bali United langsung mencoba mengambil alih permainan sejak menit awal. Tim asuhan Johnny Jansen itu berusaha menekan PERSIB dan menciptakan beberapa peluang.&nbsp; Usai sepuluh menit laga berjalan, kendali permainan mulai diambil alih oleh Pangeran Biru. Banyak peluang emas dilahirkan di babak pertama. Diawali oleh tendangan Adam Alis yang masih menyamping pada menit 7, Thom Haye, Uilliam Barros dan Ramon Tanque bergantian membombardir gawang Bali United yang dikawal Mike Hauptmeijer. Kiper Bali asal Belanda tersebut benar-benar dipaksa jatuh bangun menahan gelombang serangan skuad Bojan Hodak di babak pertama.&nbsp; Tuan rumah bukan tanpa peluang. Peluang terbaik Bali lahir menit ke-38 dengan dua tendangan beruntun. Namun, peluang tersebut mentah berkat kegemilangan kiper PERSIB, Teja Paku Alam. Babak pun pertama ditutup dengan skor 0-0.&nbsp; Tensi tinggi di babak pertama berbuah tiga kartu kuning bagi PERSIB, masing-masing untuk, Eliano Reijnders, Haye dan pelatih, Bojan Hodak.&nbsp; Memasuki babak kedua, PERSIB tetap mempertahankan susunan pemain seperti babak pertama. Tak perlu menunggu lama, Maung Bandung kembali mengambil alih permainan sejak babak kedua dimulai.&nbsp; PERSIB kembali mengepung Bali United dan melancarkan gelombang serangan.&nbsp; Bali United yang mengandalkan serangan balik, kembali mendapatkan peluang terbaik menit 60 melalui Rahmat Arjuna. Sudah berhadapan satu lawan satu, lagi-lagi aksi gemilang Teja Paku Alam bisa mematahkan peluang tersebut.&nbsp; Pertahanan Bali United tak kunjung terbongkar, Hodak mulai mengubah skema permainan dengan memasukkan tiga pemain sekaligus. William Marcilio, Frans Putros dan Beckham Putra Nugraha masuk menggantikan Adam Alis, Saddil Ramdani dan Kakang Rudianto.&nbsp; Laga keras ini mengharuskan Bali United mendapat kerugian. Pemain yang baru dimasukkan, Mirza Mustafic mendapatkan kartu merah melalui tinjauan Video Assistant Referee (VAR) usai terbukti menginjak kaki Barros. &nbsp; Menit ke-75, Beckham memiliki kesempatan. Sayangnya, tembakan pemain bernomor 7 ini masih melambung di atas mistar Hauptmeijer.&nbsp; Hodak kembali mengubah skema. Kali ini giliran striker asal Perancis, Andrew Patrick Jung masuk menggantikan Ramon menit 76. Kecermatan Hodak memasukkan Beckham dan Jung terbukti ampuh. Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya datang lewat Jung pada menit ke-84. Berawal dari aksi ciamik Beckham dari sisi kanan, ia kirimkan umpan matang dan berhasil disundul Jung untuk menaklukkan Hauptmeijer.&nbsp; Selepas gol "Bojan Hodak's Army" tak sedikitpun mengendurkan tekanan terhadap kubu Bali. Selang beberapa menit gawang Bali nyaris kembali jebol oleh aksi William.&nbsp; Jelang akhir laga, Hodak melapis pertahanan dengan memainkan Robi Darwis dan menarik keluar Haye.&nbsp; Bali yang berusaha menyamakan kedudukan terus mencari celah. Namun, usahanya selalu mentah oleh ketangguhan duet Federico Barba dan Julio Cesar serta kegemilangan penampilan Teja Paku Alam.&nbsp; Skor 1-0 untuk kemenangan PERSIB tetap bertahan. Dengan hasil ini Pangeran Biru kini menduduki posisi 3 di klasemen sementara Super League.*** &nbsp;

jung_bali_rakha.jpg

Review: Kemenangan Pertama di Kandang Bali United 

PERSIB untuk pertama kalinya bisa mengalahkan Bali United di kandangnya

PERSIB masih bermain imbang tanpa gol dengan Bali United pada babak pertama pertandingan pekan kesebelas Super League 2025/26 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu, 1 November 2025. Sepanjang babak pertama, para pemain PERSIB mampu mengepung lini pertahanan Bali United dan menghasilkan sejumlah peluang matang.Tampil tanpa Luciano Guaycochea yang menjalani hukuman kartu merah, PERSIB turun dengan komposisi starter Teja Paku Alam; Eliano Reijnders, Julio Cesar, Kakang Rudianto, Federico Barba; Marc Klok, Thom Haye; Adam Alis Setyano, Saddil Ramdani, Uilliam Baros; dan Ramon "Tanque" De Andrade Souza.Sejak babak pertama dimulai, tensi pertandingan langsung meninggi. Tuan rumah langsung mencoba menekan pertahanan PERSIB. Lima menit laga berjalan kedua tim silih berganti memberikan tekanan.&nbsp; Peluang pertama didapatkan PERSIB melalui Adam Alis saat laga memasuki menit ke-7. Namun, tendangannya masih melenceng dari gawang Bali United yang dikawal Mike Hauptmeijer.&nbsp; PERSIB terus meladeni tekanan Bali United. Duel semakin menarik. Memasuki 15 menit PERSIB yang dikomandoi Thom Haye di lini tengah, secara sporadis menekan pertahanan Bali United.&nbsp; Menit 20 Haye memberikan ancaman serius ke gawang Balu United. Ia melepaskan tendangan geledek dengan kaki kanannya, sayang masih bisa dihalau Hauptmeijer.&nbsp; PERSIB benar-benar mendominasi. Peluang kembali dilahirkan. Kini giliran Uilliam Barros yang mengancam pada menit ke-24. Lagi-lagi peluang tersebut gagal menjadi gol. Tendangan Barros masih menyamping di sisi kanan gawang Hauptmeijer. &nbsp; Haye menjadi momok bagi pertahanan Bali United. Ia kembali merepotkan Hauptmeijer melalui tendangan kerasnya pada menit 36. Namun, gol belum juga datang untuk PERSIB.&nbsp; Jual beli serangan terjadi. Dua menit berselang Bali melakukan serangan serius. Namun peluang Bali dengan dua tendangan beruntun dengan gemilang berhasil dipatahkan Teja Paku Alam.&nbsp; Semenit berselang PERSIB melancarkan lagi serangan. Hauptmeijer benar-benar dibombardir. Kali ini ia direpotkan dengan tendangan keras dari Ramon Tanque.&nbsp; Laga di babak pertama ini berjalan penuh emosional. Tiga kartu kuning sudah didapat PERSIB, masing-masing untuk Eliano Reijnders Haye, dan pelatih, Bojan Hodak. Kedua tim terus memburu gol pembuka. Namun, skor 0-0 tetap bertahan hingga wasit Irfan Wahyu Wijanarko meniup peluit babak pertama usai.***

saddil_bali_rakmil.jpg

Sengit, PERSIB Kepung Bali United di Babak Pertama

PERSIB masih bermain imbang tanpa gol dengan Bali United di babak pertama

BERITA LAINNYA