PERSIB U20 harus mengakui keunggulan Persis Solo 1-2 pada gim ke-12 Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2024/2025 di Stadion PERSIB, Kota Bandung, Minggu, 10 November 2024. Sempat unggul lebih dulu, PERSIB harus menghadapi tantangan berat setelah harus bermain 10 orang sejak menit ke-10.
PERSIB U20 memulai pertandingan dengan baik dan membuka keunggulan melalui gol Alvin Daffa Kurniawan pada menit ke-5. Namun, keadaan berubah drastis ketika Zulkifli Lukmansyah harus meninggalkan lapangan pada menit ke-10 setelah menerima kartu merah karena dinilai memicu kericuhan di lapangan.
Unggul jumlah pemain, Persis Solo menyamakan kedudukan lewat gol Romadona Dwi Kusuma pada menit ke-20. Kedua tim kemudian terlibat dalam permainan yang ketat hingga Gerard Dwiki Saputro mencetak gol kemenangan Persis Solo pada menit ke-81.
"Saya sulit berkata-kata. Bermain dengan 10 orang dari menit kesepuluh tentu sangat sulit, walau sebenarnya kita sudah unggul terlebih dahulu. Tapi, ya ini sepak bola, dan kami harus tetap menyelesaikannya. Saya menerima kekalahan ini," ujar Sabrun.
Meski kalah, Sabrun tetap memberikan apresiasi kepada para pemain atas semangat dan kerja kerasnya. "Para pemain hari ini luar biasa. Walau hanya dengan 10 pemain, mereka tetap memperlihatkan kinerja yang cukup tinggi. Tim ini ke depannya akan saya perbaiki lagi," tambahnya.
Sabrun menyampaikan rencananya untuk memaksimalkan waktu jeda sekitar tiga minggu yang dimiliki tim sebelum pertandingan berikutnya. "Kami pasti tingkatkan lagi dengan maksimal, dan semoga ada perubahan karena rencananya kami akan ada penambahan pemain. Untuk itu, kami masih menunggu," pungkas Sabrun.***